Bunga “lawas” itu saat jayanya memanglah di waktu th. 80-an. Tetapi tak tahu jika Anda mau menghadirkannya juga sebagai penghias taman sekarang ini. Bagaimanakah strategi pemeliharaannya? Simak penjelasan di bawah ini.
Kembang bokor atau hortensia atau Hydrangea macrophylla yaitu bunga yang sangatlah elok. Kuntum-kuntumnya yang mekar tumbuh keduanya sama merapat, bergerombol buat cluster, sama sarang lebah. Warnanya sangatlah memikat, ada hijau muda, biru keunguan, merah muda cerah, hingga merah lembayung.
Tanaman itu banyak dipakai juga sebagai penghias taman, intinya di daerah yang berhawa sejuk seperti Bogor, Bandung, Puncak, atau Lembang. Diluar itu, kembang bokor juga banyak dipakai juga sebagai elemen taman dalam ruangan, pada acara-acara seminar atau pameran.
Negeri Oriental
Kembang bokor yang termasuk juga keluarga Hydrangeaceae itu datang dari negeri yang berhawa sejuk. Tepatnya dari daratan Cina, Jepang, serta pegunungan Himalaya. Dari sana, kembang bokor dibawa menebar ke semuanya penjuru dunia.
Dalam penyebarannya, kembang bokor yang dapat diperbanyak lewat langkah stek batang atau cangkok itu sebenarnya alami perubahan (baca : pergantian). Bunganya jadi semakin besar serta warna dan memiliki bentuk juga makin berbagai.
Humus Murni serta Kelembapan Tinggi
Kembang bokor yaitu tumbuhan semak yang batangnya berkayu. Tinggi tanamannya cuma sekitar di angka 50 cm. Helaian daunnya berupa bulat panjang atau bulat telur, serta pada sebagian varietas, tepian daunnya bergerigi.
Kembang bokor sesungguhnya termasuk juga tanaman yang mudah tumbuh. Ditempat yang sesuai sama keduanya sama keduanya sama keduanya sama keduanya sama, ia bakal tumbuh dengan baik. Bahkan juga ditempat yang kurang cocok juga, ia masih tetap ingin tumbuh, meskipun tanamannya jadi tak terlampau besar serta bunganya malas tampak.
Beberapa orang kerap mengeluhkan bawa kembang bokor yang dibelinya, tidak ingin hidup lama—paling cuma 5 bln.. Jadi ada yang telah beli berulang-kali lantaran penasaran, namun lantas sama juga, si kembang bokor tidak pernah bertahan lama.
Argumen paling simpel yang dapat menuturkan permasalahan itu yaitu tempat tumbuh kembang bokor yang kurang cocok. Seperti telah dikisahkan dimuka tadi, kembang bokor yaitu tanaman yang datang dari daerah berhawa sejuk serta mempunyai tingkat kelembapan tinggi. Karenanya, tempat hidup paling cocok untuk si biru jelita itu yaitu daerah berhawa sejuk. Kurang dari itu, si kembang bokor masih tetap ingin hidup—bahkan dapat tumbuh subur—hanya saja bunganya malas tampak. Jika Anda kebetulan tinggal di daerah yang kurang sejuk, jangan sempat pernah pernah berkecil hati, terdapat beberapa perlakuan yang dapat buat si kembang bokor senantiasa hidup.
Yang pertama, letakkan si kembang bokor di tempat yang terserang cahaya matahari penuh, namun cuma cahaya matahari pagi (optimal hingga jam 10. 00). Lalu, tanam si kembang bokor pada media yang betul-betul subur, umpamanya humus murni yang datang dari beberapa bekas tanaman. Kembang bokor gemari pada susunan media yang poros/beremah namun dapat mengikat air dengan baik.
Untuk penyiraman, lantaran kembang bokor datang dari daerah yang mempunyai tingkat kelembapan tinggi, tanaman itu kehendaki supply air yang teratur dalam jumlah yang cukup. Jangan sempat pernah pernah menyiram terlalu terlalu berlebih lantaran dapat mengakibatkan tanaman busuk.
Pemupukan
Meskipun medianya telah humus murni, si kembang bokor sebenarnya masih tetap membutuhkan pupuk supaya pembungaannya dapat prima. Melalui langkah teratur, dalam periode waktu dua minggu sekali, pupuklah si kembang bokor memakai pupuk yang tinggi kandungan Phospor/P-nya. Atau jika tak ada, dapatkah ditukar dengan pupuk NPK.
Pupuk kandang dari kotoran kambing atau domba (yang juga tinggi kandungan P-nya) juga bagus dipakai juga sebagai alternatif pupuk organik, menukar pupuk kimia. Tanda sinyal kekurangan unsur hara—tanda bahwa tanaman harusnya dipupuk—yang kerap ditampilkan oleh si kembang bokor yaitu timbulnya warna kekuningan di sela-sela tulang daun.
Menyulap Warna Kembang Bokor
Warna bunga kembang bokor di pengaruhi oleh unsur aluminium. Aluminium inilah yang mengubah pigmen warna bunga si kembang bokor jadi biru. terdapatnya unsur aluminium bergantung dari kandungan keasaman tanahnya.
Pada tanah asam—dengan pH kurang dari 5, 5—aluminium gampang diserap oleh tanaman lantaran ada berbentuk unsur bebas/tak berikatan dengan senyawa kapur (Ca) dalam tanah. Kembang bokor yang ditanam pada tanah type itu bakal membuahkan bunga berwarna biru. Pada tanah dengan pH 5, 5 – 6, 5 unsur aluminium sedikit susah diserap oleh tanaman, lantaran beberapa telah buat ikatan dengan senyawa kapur didalam tanah. Pada tanah sekian, si kembang bokor bakal membuahkan bunga berwarna lembayung muda (keunguan).
Serta pada tanah basa dengan pH 7 atau lebih, unsur aluminium bakal diikat erat oleh kapur, hingga tak dapat diserap oleh si kembang bokor. Kembang bokor yang ditanam pada tanah sejenis itu bakal membuahkan bunga berwarna merah muda.
Tanah yang kita memiliki di Indonesia umumnya berbentuk asam. Karenanya, kembang bokor yang kita jumpai kerapkali berwarna biru sampai lembayung. Ada sedikit trick yang dapat dicoba jika Anda mau menyulap warna si kembang bokor jadi merah muda.
Seperti telah diterangkan, warna merah muda bakal terlihat bila tanah berbentuk basa. Untuk memperoleh tanah yang berbentuk basa, Anda mesti menambah pH tanah. Langkahnya yaitu dengan memakai kapur pertanian atau dolomit. Dosis yang dapat dipakai yaitu 0, 5 – 1 kg dolomit/mtr. persegi tanah. Atau dapat dengan juga menyiramkan larutan kapur tembok yang di gabung/dipadukan di air, dengan konsentrasi 50 gr kapur per liter air/mtr. persegi tanah.
Umumnya dosis diatas dapat menambah pH tanah sebagian 0, 5 – 1. Satu hal yang butuh diingat, penaikan pH itu tidak bisa diakukan dengan dan merta. Dalam rentang saat 1 minggu, Anda cuma bisa berikanlah perlakuan sekali. Jika Anda paksakan, alih-alih jadi merah muda, tanaman terlebih mati.
source:
Toko Bunga Online Donomulyo Malang
Kembang bokor atau hortensia atau Hydrangea macrophylla yaitu bunga yang sangatlah elok. Kuntum-kuntumnya yang mekar tumbuh keduanya sama merapat, bergerombol buat cluster, sama sarang lebah. Warnanya sangatlah memikat, ada hijau muda, biru keunguan, merah muda cerah, hingga merah lembayung.
Tanaman itu banyak dipakai juga sebagai penghias taman, intinya di daerah yang berhawa sejuk seperti Bogor, Bandung, Puncak, atau Lembang. Diluar itu, kembang bokor juga banyak dipakai juga sebagai elemen taman dalam ruangan, pada acara-acara seminar atau pameran.
Negeri Oriental
Kembang bokor yang termasuk juga keluarga Hydrangeaceae itu datang dari negeri yang berhawa sejuk. Tepatnya dari daratan Cina, Jepang, serta pegunungan Himalaya. Dari sana, kembang bokor dibawa menebar ke semuanya penjuru dunia.
Dalam penyebarannya, kembang bokor yang dapat diperbanyak lewat langkah stek batang atau cangkok itu sebenarnya alami perubahan (baca : pergantian). Bunganya jadi semakin besar serta warna dan memiliki bentuk juga makin berbagai.
Humus Murni serta Kelembapan Tinggi
Kembang bokor yaitu tumbuhan semak yang batangnya berkayu. Tinggi tanamannya cuma sekitar di angka 50 cm. Helaian daunnya berupa bulat panjang atau bulat telur, serta pada sebagian varietas, tepian daunnya bergerigi.
Kembang bokor sesungguhnya termasuk juga tanaman yang mudah tumbuh. Ditempat yang sesuai sama keduanya sama keduanya sama keduanya sama keduanya sama, ia bakal tumbuh dengan baik. Bahkan juga ditempat yang kurang cocok juga, ia masih tetap ingin tumbuh, meskipun tanamannya jadi tak terlampau besar serta bunganya malas tampak.
Beberapa orang kerap mengeluhkan bawa kembang bokor yang dibelinya, tidak ingin hidup lama—paling cuma 5 bln.. Jadi ada yang telah beli berulang-kali lantaran penasaran, namun lantas sama juga, si kembang bokor tidak pernah bertahan lama.
Argumen paling simpel yang dapat menuturkan permasalahan itu yaitu tempat tumbuh kembang bokor yang kurang cocok. Seperti telah dikisahkan dimuka tadi, kembang bokor yaitu tanaman yang datang dari daerah berhawa sejuk serta mempunyai tingkat kelembapan tinggi. Karenanya, tempat hidup paling cocok untuk si biru jelita itu yaitu daerah berhawa sejuk. Kurang dari itu, si kembang bokor masih tetap ingin hidup—bahkan dapat tumbuh subur—hanya saja bunganya malas tampak. Jika Anda kebetulan tinggal di daerah yang kurang sejuk, jangan sempat pernah pernah berkecil hati, terdapat beberapa perlakuan yang dapat buat si kembang bokor senantiasa hidup.
Yang pertama, letakkan si kembang bokor di tempat yang terserang cahaya matahari penuh, namun cuma cahaya matahari pagi (optimal hingga jam 10. 00). Lalu, tanam si kembang bokor pada media yang betul-betul subur, umpamanya humus murni yang datang dari beberapa bekas tanaman. Kembang bokor gemari pada susunan media yang poros/beremah namun dapat mengikat air dengan baik.
Untuk penyiraman, lantaran kembang bokor datang dari daerah yang mempunyai tingkat kelembapan tinggi, tanaman itu kehendaki supply air yang teratur dalam jumlah yang cukup. Jangan sempat pernah pernah menyiram terlalu terlalu berlebih lantaran dapat mengakibatkan tanaman busuk.
Pemupukan
Meskipun medianya telah humus murni, si kembang bokor sebenarnya masih tetap membutuhkan pupuk supaya pembungaannya dapat prima. Melalui langkah teratur, dalam periode waktu dua minggu sekali, pupuklah si kembang bokor memakai pupuk yang tinggi kandungan Phospor/P-nya. Atau jika tak ada, dapatkah ditukar dengan pupuk NPK.
Pupuk kandang dari kotoran kambing atau domba (yang juga tinggi kandungan P-nya) juga bagus dipakai juga sebagai alternatif pupuk organik, menukar pupuk kimia. Tanda sinyal kekurangan unsur hara—tanda bahwa tanaman harusnya dipupuk—yang kerap ditampilkan oleh si kembang bokor yaitu timbulnya warna kekuningan di sela-sela tulang daun.
Menyulap Warna Kembang Bokor
Warna bunga kembang bokor di pengaruhi oleh unsur aluminium. Aluminium inilah yang mengubah pigmen warna bunga si kembang bokor jadi biru. terdapatnya unsur aluminium bergantung dari kandungan keasaman tanahnya.
Pada tanah asam—dengan pH kurang dari 5, 5—aluminium gampang diserap oleh tanaman lantaran ada berbentuk unsur bebas/tak berikatan dengan senyawa kapur (Ca) dalam tanah. Kembang bokor yang ditanam pada tanah type itu bakal membuahkan bunga berwarna biru. Pada tanah dengan pH 5, 5 – 6, 5 unsur aluminium sedikit susah diserap oleh tanaman, lantaran beberapa telah buat ikatan dengan senyawa kapur didalam tanah. Pada tanah sekian, si kembang bokor bakal membuahkan bunga berwarna lembayung muda (keunguan).
Serta pada tanah basa dengan pH 7 atau lebih, unsur aluminium bakal diikat erat oleh kapur, hingga tak dapat diserap oleh si kembang bokor. Kembang bokor yang ditanam pada tanah sejenis itu bakal membuahkan bunga berwarna merah muda.
Tanah yang kita memiliki di Indonesia umumnya berbentuk asam. Karenanya, kembang bokor yang kita jumpai kerapkali berwarna biru sampai lembayung. Ada sedikit trick yang dapat dicoba jika Anda mau menyulap warna si kembang bokor jadi merah muda.
Seperti telah diterangkan, warna merah muda bakal terlihat bila tanah berbentuk basa. Untuk memperoleh tanah yang berbentuk basa, Anda mesti menambah pH tanah. Langkahnya yaitu dengan memakai kapur pertanian atau dolomit. Dosis yang dapat dipakai yaitu 0, 5 – 1 kg dolomit/mtr. persegi tanah. Atau dapat dengan juga menyiramkan larutan kapur tembok yang di gabung/dipadukan di air, dengan konsentrasi 50 gr kapur per liter air/mtr. persegi tanah.
Umumnya dosis diatas dapat menambah pH tanah sebagian 0, 5 – 1. Satu hal yang butuh diingat, penaikan pH itu tidak bisa diakukan dengan dan merta. Dalam rentang saat 1 minggu, Anda cuma bisa berikanlah perlakuan sekali. Jika Anda paksakan, alih-alih jadi merah muda, tanaman terlebih mati.
source:
Toko Bunga Online Donomulyo Malang